Para Pekerja Waspada Stres Berat, Kenali Apa Itu Burnout dan Cara Mengatasinya

Minggu 26 May 2024 - 14:41 WIB
Reporter : SR Harahap
Editor : Ardi

BACA JUGA:Oppo Rilis Reno 12 Series: Punya Desain Lebih Tipis dan Ringan, Begini Spesifikasinya!

Nah kenali ciri dan tanda-tanda dari burn out yang jika mengalami gejalanya disarankan untuk mengatasi dengan beberala langkah-langkah berikut.

Langkah pertama bisa dengan memprioritaskan pekerjaan dari yang penting hingga yang kurang penting.

Selanjutnya berikan waktu untuk istirahat dan perawatan diri dimana jika beban kerja terlalu berat, bicarakan dengan atasan untuk mencari solusi bersama.

Nah disarankan untuk mencari teman berbicara seperti dengan teman atau keluarga untuk mengurangi stres.

BACA JUGA:Waspada! Tren Smoothing dan Keratin Treatment untuk Meluruskan Rambut Berpotensi Sebabkan Kanker

BACA JUGA:Hati-hati! Tak Semanis Rasanya, Ini Bahaya Konsumsi Gula Lebih Dari Batas Wajar

Kemudian cara terakhir adalah jika gejala berlanjut, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan psikolog atau konselor.

Kondisi ini dapat membuat seseorang merasa kewalahan, kelelahan secara emosional, dan merasa tidak mampu menjalankan tanggung jawab sehari-hari.

Sebenarnya ada beberapa penyebab burnout yang umum ditemui seperti terlaku banyak tugas dan tanggung jawab yang harus diemban tanpa adanya kesempatan untuk mengatur beban kerja dapat menyebabkan burnout.

Ketidakadilan dalam perlakuan di tempat kerja, seperti ketidaksetaraan dalam penghargaan atau kesempatan, dapat memicu stres berkepanjangan dan akhirnya burnout.

BACA JUGA:Mandi Malam Bisa Sebabkan Rematik dan Berbahaya untuk Tubuh, Benarkah? Cek Faktanya

BACA JUGA:Mitos Atau Fakta: Minum Kopi Bikin Mata Melek dan Rasa Ngantuk Kabur?

Ketidakjelasan mengenai apa yang diharapkan dari pekerjaan dan tanggung jawab yang tidak terdefinisi dengan baik dapat menyebabkan kebingungan dan stres.

Komunikasi buruk atau kurang dukungan dari atasan dapat memperburuk kondisi stres dan berkontribusi pada burnout.

Ingatlah bahwa mengatasi burnout memerlukan kesadaran diri dan komitmen untuk merawat kesejahteraan dan keseimbangan mental yang stabil, semoga bermanfaat. 

Kategori :