Waspada Silent Killer, Kenali Penyebab Anak Muda Banyak Alami Hipertensi

Reporter: SR Harahap |

Editor: SR Harahap |

Minggu , 24 Nov 2024 - 12:33

Penyebab anak-anak muda saat ini banyak mengalami hipertensi yang membahayakan bahkan sering disebut silent killer--

Berat badan berlebih atau obesitas adalah faktor risiko utama hipertensi.

Dan yang paling berpeluang adalah riwayat keluarga dengan hipertensi juga dapat meningkatkan risiko.

Nah hal ini tentu sangat berbahaya dan mengancam, hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius.

Kompilasi ini seperti stroke, jantung, gagal ginjal bahkan bisa menyerang mata.

Stroke disebabkan oleh pembuluh darah di otak pecah atau tersumbat sementara jantung disebabkan karena aliran darah ke jantung terhambat.

Hipertensi bisa merambat ke ginjal yang mengalami kerusakan dan dapat menyebabkan kebutaan.

Untuk mencegah dan mengatasi hipertensi, ada beberapa hal yang bisa dilakukan.

Upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga pola makan sehat dengan memperbanyak konsumsi buah, sayur, dan biji-bijian. Batasi asupan garam, lemak jenuh, dan gula.

Lakukan aktivitas fisik secara teratur, minimal 30 menit setiap hari dan lakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga.

Jika kamu perokok maka hindari rokok dan paparan asap rokok serta mengurangi atau hindari konsumsi alkohol.

waspada silent killer, kenali penyebab anak muda banyak alami hipertensi                            oki news - penyakit hipertensi seringkali disebut sebagi silent killer yang mana sayangnya memang semakin banyak anak muda yang mengalami hal ini. 
ini adalah fenomena yang cukup mengkhawatirkan karena hipertensi biasanya dikaitkan dengan usia lanjut. 
namun, gaya hidup modern yang kurang sehat membuat penyakit ini semakin sering menyerang kelompok usia muda.
kenapa hipertensi banyak menyerang anak muda?
baca juga:mengenal apa itu penyakit npd, gangguan kepribadian narsistik yang banyak diposting ulang paula verhoeven
baca juga:jangan berlebihan konsumsi cokelat jika tidak mau kena efek samping ini
beberapa faktor yang menyebabkan meningkatnya kasus hipertensi pada anak muda.
salah satunya karena pola makan yang tidak sehat dengan mengkonsumsi makanan tinggi garam, lemak jenuh, dan gula, serta minuman manis secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah.
selain itu gaya hidup yang lebih sedentary, seperti terlalu banyak duduk dan kurang berolahraga, berkontribusi pada kenaikan berat badan dan tekanan darah.
tekanan hidup yang tinggi dapat memicu peningkatan hormon stres yang berdampak pada tekanan darah.
baca juga:berkumur dengan air garam bisa meredakan sariawan, benarkah? ini penjelasannya
baca juga:awas jangan salah ngomong, 3 weton ini dikenal pemarah dan emosian menurut primbon jawa
anak muda banyak sekali yang merokok dimana nikotin dalam rokok dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah.
selain nikotin pengonsumsian alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah.
berat badan berlebih atau obesitas adalah faktor risiko utama hipertensi.
dan yang paling berpeluang adalah riwayat keluarga dengan hipertensi juga dapat meningkatkan risiko.
baca juga:kipas angin bisa sebabkan pneumonia dan paru-paru basah, benarkah? cek faktanya disini
baca juga:cemilan basreng lezat tapi berisiko, ini cara menikmatinya tanpa merugikan kesehatan 
nah hal ini tentu sangat berbahaya dan mengancam, hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius.
kompilasi ini seperti stroke, jantung, gagal ginjal bahkan bisa menyerang mata.
stroke disebabkan oleh pembuluh darah di otak pecah atau tersumbat sementara jantung disebabkan karena aliran darah ke jantung terhambat.
hipertensi bisa merambat ke ginjal yang mengalami kerusakan dan dapat menyebabkan kebutaan.
baca juga:kaum mageran awas! ini resiko dan bahaya terlalu sering rebahan
baca juga:bukan hanya enak, kacang pistachio ternyata punya segudang manfaat kesehatan!
untuk mencegah dan mengatasi hipertensi, ada beberapa hal yang bisa dilakukan.
upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga pola makan sehat dengan memperbanyak konsumsi buah, sayur, dan biji-bijian. batasi asupan garam, lemak jenuh, dan gula.
lakukan aktivitas fisik secara teratur, minimal 30 menit setiap hari dan lakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga.
jika kamu perokok maka hindari rokok dan paparan asap rokok serta mengurangi atau hindari konsumsi alkohol.
baca juga:jarang diketahui! air cucian beras ternyata punya segudang manfaat untuk kesehatan, baca disini selengkapnya
baca juga:awas bahaya masak mie instan dengan bungkusnya bisa sebabkan ini
jika kelebihan berat badan, usahakan untuk menurunkan berat badan secara sehat dan jika sudah didiagnosis hipertensi, konsumsi obat-obatan sesuai resep dokter.
mperiksa tekanan darah secara berkala, terutama jika memiliki faktor risiko.
penting untuk diingat hipertensi seringkali tidak bergejala sehingga disebut sebagai "silent killer" atau "pembunuh diam-diam". 
julukan ini sangat tepat karena hipertensi seringkali tidak menimbulkan gejala yang jelas, bahkan ketika tekanan darah sudah sangat tinggi. 
baca juga:penderita asam urat perhatikan, ini jenis sayur yang dilarang dikonsumsi, apa saja?
baca juga:jarang diketahui! mangga bisa kurangi kerusakan kulit akibat sinar matahari dan penuaan dini alami
penderita bisa merasa sehat-sehat saja tanpa menyadari bahwa mereka sedang mengalami masalah dengan tekanan darahnya.
meskipun tanpa gejala, hipertensi dapat menyebabkan komplikasi yang sangat serius dan bahkan fatal jika tidak segera ditangani. 
karena sifatnya yang tanpa gejala dan komplikasi yang serius, hipertensi seringkali baru terdeteksi ketika sudah terjadi kerusakan organ yang cukup parah. 
hal ini membuat hipertensi menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia.
baca juga:gelisah dan sulit tidur? coba 5 tips ini untuk tidur nyenyak dengan mudah
baca juga:jangan sampe nyesel, jenis makanan ini bisa sebabkan miom dan kista
deteksi dini sangat penting untuk mencegah komplikasi serius akibat hipertensi. 
oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, terutama jika memiliki faktor risiko seperti riwayat keluarga hipertensi, obesitas, atau gaya hidup tidak sehat.
ingatlah bahwa sebenarnya gipertensi dapat dicegah dan dikendalikan dengan menjaga gaya hidup sehat dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur membuat setiap orang dapat hidup lebih sehat dan berkualitas.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKI NEWS Edisi MINGGU 24 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan