Lepas Kafilah OKI Ikuti STQH, Bupati: Jaga Adab dan Tampilkan yang Terbaik

Bupati Muchendi Lepas 22 Peserta STQH ke PALI.--
OKI NEWS - Bupati Ogan Komering Ilir, H. Muchendi Mahzareki, secara resmi melepas keberangkatan kafilah Kabupaten OKI yang akan ikut Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-28 tingkat Provinsi Sumatera Selatan di Kabupaten Pali.
Sebanyak 22 peserta akan mewakili Kabupaten OKI dalam ajang ini. Mereka dilepas pada Minggu, 20 April 2025.
Para peserta akan bersaing dalam lima cabang lomba, yaitu Tilawah Al-Qur’an, Hafalan Al-Qur’an, Tafsir Al-Qur’an, Hafalan Hadits, dan Karya Tulis Ilmiah.
Dalam sambutannya, Bupati Muchendi menyampaikan apresiasi dan semangat kepada para peserta yang ia sebut sebagai putra-putri terbaik daerah. Ia juga berpesan agar mereka tampil percaya diri selama mengikuti lomba.
BACA JUGA:Polres OKI Lakukan Sertijab, Kapolsek Teluk Gelam dan Jejawi Dimutasi
BACA JUGA:Jelang Keberangkatan, 499 CJH OKI Jalani Manasik Haji Akbar
“Kalian adalah duta OKI dalam syiar Al-Qur’an dan Hadits. Tampilkan yang terbaik, jaga sikap, dan insya Allah pulang bawa prestasi. Pemerintah daerah pasti dukung,” ucapnya.
Muchendi juga mengingatkan para pendamping dan official untuk benar-benar memperhatikan kebutuhan peserta selama di sana.
“Tolong jaga dan perhatikan betul kebutuhan anak-anak kita ini. Jangan sampai ada yang sampai tidak makan,” pesannya.
Tahun ini, STQH tingkat Provinsi Sumsel akan digelar di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mulai 21 sampai 27 April 2025. Acara pembukaannya dijadwalkan pada Selasa sore, 22 April 2025, oleh Gubernur H. Herman Deru.
BACA JUGA:Program 'Sinyal Kuat' Targetkan Wilayah Pesisir Timur OKI Bebas Blank Spot
BACA JUGA:Tragis, IRT di OKI Meninggal Dunia Usai Dipatok Ular Kobra Saat Ambil Baju di Lemari
Kabag Kesra Setda OKI, M. Danni Octaviano SP MSi, menyampaikan bahwa Pemkab OKI menargetkan peningkatan prestasi dibanding tahun sebelumnya. Hal ini sejalan dengan dukungan yang terus ditingkatkan untuk pengembangan SDM di bidang keagamaan.
Menurutnya, semua peserta yang berangkat sudah melewati proses seleksi dan pembinaan yang ketat. Mereka juga didampingi oleh tim pelatih dan official yang siap mendukung dari sisi teknis maupun non-teknis.
“Pembinaan kita lakukan intensif. Selain latihan materi dan teknik lomba, peserta juga dapat penguatan mental, pemahaman isi Al-Qur’an dan Hadits, serta pelatihan etika,” jelas Danni.
Ia menambahkan, STQH ini bukan cuma ajang lomba, tapi juga tempat membentuk karakter dan memperkuat sisi spiritual generasi muda.
BACA JUGA:OKI Gelar Seleksi Peacemaker Justice Award, 96 Desa dan Kelurahan Siap Bersaing
BACA JUGA:Pastikan Tidak Ada Titipan, Bupati OKI Minta Seleksi Paskibraka 2025 Transparan dan Objektif
“Semoga dari sini lahir generasi Qur’ani yang berakhlak baik dan bisa harumkan nama OKI, baik di tingkat provinsi maupun nasional,” tutupnya.